Setelah Anda yakin bahwa Anda memiliki ide kerja yang potensial, Anda perlu untuk mempelajari sebanyak yang Anda mampu mengenai kondisi pasar terkini mengenai produk dan jasa Anda, perubahannya, dan bagaimana Anda dapat masuk ke dalamnya. Anda telah melakukan survei awal Anda mengenai pasar, namun sekarang Anda perlu untuk menyelami lebih dalam lagi.

Jika Anda berharap untuk menjual selai Anda, pergi keluar dan bicara kepada penjual dan pemilik toko mengenai di mana mereka mendapatkan barang dagangan mereka dan berapa banyak yang dihasilkan dari bisnis tersebut bagi mereka. Sebagai contoh, lihat apakah penjual di pasar tani bersedia membicarakan pengalaman mereka apakah mereka mampu mengerjakan sepenuh waktu menjual barang-barang mereka, atau hanya sekedar hobi atau bisnis sampingan?

Mungkin Anda menemui sejumlah toko lokal yang bersedia menjual barang produk lokal; Anda tentunya ingin mempelajari apa barang yang paling diminati, atau jika mereka mengalami penurunan penjualan barang tertentu pada suatu periode waktu tertentu dalam satu tahun. Sebagai contoh, For example, do they see spikes in sales around the holidays, but a big drop-off in January? Anda ingin mencari tahu seberapa stabil penjualan Anda.

Anda harus mampu menemukan data informasi yang lebih mendetil mengenai permintaan produk atau jasa Anda dengan mempelajari Sensus Ekonomi pemerintah, yang biasanya dilakukan lima tahun sekali. Pemilik bisnis ditanya mengenai penjualan mereka, jumlah pekerja, pengeluaran bisnis dan jenis produk, dan hal lainnya. Anda dapat menemukan data Sensus Ekonomi terkini secara online, dan menyesuaikan pencarian Anda untuk mempelajari sebanyak mungkin mengenai area bisnis Anda, pasarnya, dan komunitas Anda secara khusus.

Cara terbaik bagi Anda untuk mempelajari sebanyak mungkin mengenai keinginan dan kebutuhan pelanggan potensial Anda adalah dengan mewawancarai mereka dan menanyai mereka pertanyaan yang spesifik. Sebagai contoh, lihat apakah pelanggan di pasar tani mau mengisi survei atau diwawancarai tentang kebiasaan belanja dan minat mereka, mungkin sebagai gantinya Anda dapat memberikan contoh gratis dari produk Anda.

Baca Juga  Konsultan Properti Wanita: Memecah Stereotip di Dunia Investasi

Selain mewawancarai orang secara langsung, Anda juga dapat menjangkau orang yang Anda kira akan membeli atau diuntungkan dari ide Anda dengan menyurati mereka dengan survei untuk mereka isi. Jika Anda melakukan ini, pastikan sudah termasuk pos amplop balasan yang sudah dibayar sebelumnya agar mereka dapat mengirim balik hasil survei kepada Anda.

Tergantung pelanggan Anda, Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dengan melakukan survei melalui telepon atau email. Anda juga dapat mengarahkan orang ke situs survei dengan menggunakan sosial media seperti Twitter atau Facebook.

Pastikan apapun metode yang Anda pilih untuk mempelajari kebutuhan dan keinginan pelanggan, Anda mengambil waktu untuk membuatnya secara mendetil, pertanyaan spesifik untuk survei Anda. Sebagai contoh, jika Anda ingin menjual selai Anda, pastikan untuk menanyakan siapa yang membeli selai untuk orang di rumah, dan untuk siapa itu dibeli (apakah untuk anak mereka, sebagai contoh?).Tanyakan apa rasa favorit mereka, apakah ada rasa lain yang ingin mereka coba ma,um tidak dapat ditemukan, dan berapa uang yang mereka bersedia untuk dikeluarkan. Tanyakan juga mereka apa yang mereka sukai dari merk mereka sekarang: warna, konsistensi, perusahaan yang membuatnya, dan lain sebagainya.

Penting juga bagi Anda untuk mengetahui seberapa banyak bagian pangsa pasar yang penyaing Anda miliki, dan berapa lama mereka bertahan di posisi. Ini akan memberitahukan Anda apakah secara realistis Anda mampu memiliki bagian yang siknifikan dari pasar tersebut.

Sebagai contoh, jika anda menemukan kalau perusahaan lokal mendominasi pasar selai dan hasil dari wawancara anda menunjukkan kalau pembli sangat loyal pada merek, Anda bisa berpindah ke ide Anda selanjutnya. Jika Anda belum melakukannya, pastikan untuk menggunakan informasi terkini dari Sensus Ekonomi.

Baca Juga  Mengenal Peran Konsultan Feasibility Study

Setelah Anda mengerti bagaimana kompetitor Anda masuk ke dalam pasar, Anda harus memperkirakan bagaimana Anda juga dapat masuk. Anda ingin agar hasil dari studi kelayakan Anda keluar, dengan data angka dan persentase yang sespesifik mungkin, bagaimana Anda masuk dan bagaimana Anda akan bertumbuh untuk waktu ke depannya. Sebagai contoh, apakah Anda mampu melayani 10% dari orang yang terindikasi bahwa mereka lebih menyukai selai organik? Apakah hal ini akan mempengaruhi berapa banyak selai yang akan Anda produksi?

http://www.grapadinews.co.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Privacy Settings
We use cookies to enhance your experience while using our website. If you are using our Services via a browser you can restrict, block or remove cookies through your web browser settings. We also use content and scripts from third parties that may use tracking technologies. You can selectively provide your consent below to allow such third party embeds. For complete information about the cookies we use, data we collect and how we process them, please check our Privacy Policy
Youtube
Consent to display content from - Youtube
Vimeo
Consent to display content from - Vimeo
Google Maps
Consent to display content from - Google
Spotify
Consent to display content from - Spotify
Sound Cloud
Consent to display content from - Sound
Konsultasi Sekarang !
Send via WhatsApp